DOMINO99 - 4 Pria di Bojonegoro Kesetrum Saat Pasang Tenda Hajatan, Satu Tewas
4 Pria di Bojonegoro Kesetrum Saat Pasang Tenda Hajatan, Satu Tewas
4 Pria di Bojonegoro Kesetrum Saat Pasang Tenda Hajatan, Satu Tewas
DOMINO99 - Empat orang dilaporkan tersengat aliran listrik saat memasang tenda untuk hajatan di Desa Kabalan, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro.
Kejadian tersebut terjadi Rabu (27/6/2018) sekira pukul 22.00 WIB, tepat saat hari pemungutan suara Pilgub Jatim maupun Pilbup Bojonegoro.
Akibatnya, empat orang mengalami luka hingga harus mendapat perawatan medis di rumah sakit, namun akhirnya satu orang meninggal dunia.
Kapolsek Kanor, AKP Imam Hanafi mengatakan, empat korban adalah Imam Subekti (35), Edi (35) Abdul Gufron (30), dan Moch Rochim (47).
"Moch Rochim meninggal dunia, tiga lainnya masih selamat," ujar Imam saat dikonfirmasi Surya, Kamis (28/6/2018).
Dia menjelaskan, awalnya keempatnya merangkai tenda hingga berhasil terbentuk.
Namun, saat tenda sudah berdiri lalu diangkat ke depan rumah yang punya hajat, tanpa diketahui tenda menyentuh kabel yang menjuntai.
Akibatnya, mereka pun kesetrum.
Kemudian Rochim mencoba menolong tapi justru ikut tersetrum. Selanjutnya, Edi menolong langsung dengan cara menendang keras, hingga keduanya terlepas.
"Ya akhirnya keduanya bisa terlepas dalam keadaan sebelumnya menempel terop, meski akhirnya satu meninggal dunia," pungkasnya.
4 Pria di Bojonegoro Kesetrum Saat Pasang Tenda Hajatan, Satu Tewas
DOMINO99 - Empat orang dilaporkan tersengat aliran listrik saat memasang tenda untuk hajatan di Desa Kabalan, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro.
Kejadian tersebut terjadi Rabu (27/6/2018) sekira pukul 22.00 WIB, tepat saat hari pemungutan suara Pilgub Jatim maupun Pilbup Bojonegoro.
Akibatnya, empat orang mengalami luka hingga harus mendapat perawatan medis di rumah sakit, namun akhirnya satu orang meninggal dunia.
Kapolsek Kanor, AKP Imam Hanafi mengatakan, empat korban adalah Imam Subekti (35), Edi (35) Abdul Gufron (30), dan Moch Rochim (47).
"Moch Rochim meninggal dunia, tiga lainnya masih selamat," ujar Imam saat dikonfirmasi Surya, Kamis (28/6/2018).
Dia menjelaskan, awalnya keempatnya merangkai tenda hingga berhasil terbentuk.
Namun, saat tenda sudah berdiri lalu diangkat ke depan rumah yang punya hajat, tanpa diketahui tenda menyentuh kabel yang menjuntai.
Akibatnya, mereka pun kesetrum.
Kemudian Rochim mencoba menolong tapi justru ikut tersetrum. Selanjutnya, Edi menolong langsung dengan cara menendang keras, hingga keduanya terlepas.
"Ya akhirnya keduanya bisa terlepas dalam keadaan sebelumnya menempel terop, meski akhirnya satu meninggal dunia," pungkasnya.
Tidak ada komentar